Kalau kamu sedang berjalan-jalan lalu bertemu dengan seorang gadis cantik nan lemah gemulai. Bak penari serimpi. Jangan langsung kamu coba-coba goda dia.
Kalau kamu nekat juga, jangan kaget ketika kamu sadar dari pingsan, kamu sudah berada di rumah sakit. Karena bisa saja gadis itu adalah Tri Hanni Cahya Ningsih. Seorang Dan I / Shodan (2013) yang telah malang melintang di banyak kejuaraan karate di bumi nusantara ini.
Senpai Hanni, begitu dia biasa dipanggil oleh para kohainya, masih terhitung sangat muda. Dia baru saja menyelesaikan Ujian Nasional tingkat SLTA. Namun jangan ditanya prestasi karatenya.
- Juara II Kumite Putri +35 Kg Kelas Usia Dini tahun 2008 pada Kejuaraan Karate Terbuka Unas Cup IV
- Juara III Kumite Pemula tahun 2010 pada Kejuaraan Karate Piala Gubernur DKI Jakarta
- Juara III Kadet Kumite - 47 Kg Putri tahun 2011 pada Kejuaraan Karate Open Tournament UNSADA Cup III
- Juara III Kumite -48 Kg Putri tahun 2012 pada Kejuaraan Provinsi Karaate Jawa Barat
- Juara III Kumite Pemula tahun 2010 pada Kejuaraan Karate Piala Gubernur DKI Jakarta
- Juara III Kadet Kumite - 47 Kg Putri tahun 2011 pada Kejuaraan Karate Open Tournament UNSADA Cup III
- Juara III Kumite -48 Kg Putri tahun 2012 pada Kejuaraan Provinsi Karaate Jawa Barat
- Juara I kata Perorangan Junior Putri tahun 2013 pada Kejuaraan Karate Wadokai jakarta Open
- Juara III Kumite Usia Junior Putri 48 Kg tahun 2013 pada Kejuaraan Provinsi Wadokai Karate Se Jawa Barat
Nah, masih berani coba-coba gangguin ?
Penampilan luar belum tentu menggambarkan kondisi yang sebenarnya.
Seorang karateka sejati tidak lantas menjadikan dia petantang-petenteng sok jagoan.
Senpai Hanni adalah salah satu gambaran seorang karateka. Semakin berisi semakin merunduk, semakin santun, semakin menyenangkan semua orang.
Maju terus Senpai !!!
edited April 20th, 2014
.jpg)



Tidak ada komentar:
Posting Komentar